Laman

Sabtu, 29 Agustus 2015

Kekurangan mineral

Kekurangan mineral
Kekurangan mineral akan dapat menimbulkan penyakit degeneratif seperti: stroke, epilepsi, parkinson, asam urat, pusing, stress, susah tidur, kanker, artheriosklerosis, diabetes, leukemia, asma, hepatitis, alergi, katarak, tekanan darah tinggi/rendah, jantung, anemia, tenggorokan gondok, kegemukan, ginjal, impoten, ambeien, gigi, caries, sembelit, maag, sariawan, tulang retak, sakit pinggang, kelelahan, kram, arthritis sendi, pengapuran, penyakit kukit, batuk, jerawat, kerontokan.
Penelitian Dr. George W Crane, Ph.D, M.D.
menyimpulkan ketidakseimbangan dan kekurangan mineral di dalam tubuh menjadi biang keladi dari sebagian penyakit yang mendera manusia saat ini. Misalnya stroke, epilepsi, parkinson, migrain, insomnia, diabetes, asma, alergi, anemia, katarak, hipo / hipertensi, stress, jantung, kesuburan, ginjal., impoten, maag, prostat, gondok, ambeien, reumatik, kelelahan, artritis, asam urat, jerawat, sariawan, kebotakan dan kanker.
Kekurangan mineral pada tubuh kurang diperhatikan oleh manusia, yang dampaknya berangsur-angsur dapat merugikan kesehatan, oleh karenanya sangat penting untuk memperhatikan kebutuhan mineral tubuh demi menjaga kesehatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar